bobotoh-go.blogspot.com - Setelah dua musim berkutat di Ligue 2, AS Monaco musim depan kembali ke top division Liga Prancis. Mereka berpotensi menjadi KKB: Klub Kaya Baru.
Ketika finis di peringkat 17 di akhir musim Ligue 1
2009/2010 dan terdegradasi, Monaco kehilangan kemilaunya sebagai salah
satu klub tersukses di Liga Prancis. Selain pernah tujuh kali menjadi
juara, mereka juga dikenal kerap melahirkan pemain bintang.
Terlalu
banyak untuk menyebutkan daftar pemain beken yang pernah membela klub
ini. Manuel Amoros, Enzo Scifo, George Weah, Juergen Klinsmann, David
Ginola, Youri Djorkaeff, Fabian Barthez, Ludovic Giuly, Thierry Henry,
David Trezeguet, dan Patrice Evra hanya sederet pendek para alumnus
Stade Louis II.
Tak oleh dilupakan lupa bahwa klub ini secara
reguler sering tampil di kompetisi Eropa. Prestasi terbaiknya adalah
menjadi finalis Piala Winner 1992 dan Liga Champions 2004, walaupun
tidak sampai juara.
Alhasil, dalam dua musim terakhir Monaco
seperti terlupakan. Namun, setitik cahaya baru muncul di bulan Desember
2011, ketika seorang konglomerat Rusia bernama Dmitry Rybolovlev membeli
saham mayoritas klub tersebut. Untuk diketahui, AS Monaco ada di
teritori Kerajaan Monako tapi mengikuti Liga Prancis karena Monako bukan
anggota UEFA.
Rybolovlev kemudian diprediksi menjadi taipan baru
yang akan membesarkan sebuah klub sepakbola, seperti beberapa
kompatriotnya seperti Alisher Usmanov (Arsenal) dan Roman Abramovich
(Chelsea), atau para emir Timur Tengah yang dalam beberapa tahun
terakhir begitu aktif bermain di industri olahraga ini.
Rybolovlev
tahun lalu tercatat sebagai orang Rusia terkaya nomor 13, dan nomor 119
di dunia versi Forbes. Status itu cukup untuk meyakinkan fans Monaco
bahwa pemilik barunya itu punya banyak uang untuk membangun lagi
klubnya.
Langkah pertama Rybolovlev setelah mengakuisisi Monaco
adalah mendatangkan pelatih yang dikenal sebagai "tukang reparasi":
Claudio 'The Thinkerman' Ranieri. Pelatih kawakan Italia itu
direkrut pada akhir Mei 2012, atau dua bulan setelah dipecat Inter. Kala
itu Monaco gagal promosi, hanya finis di peringkat ketujuh Ligue 2.
Di
tangan Ranieri, Monaco segera diprediksi bakal merajai divisinya di
musim 2012/2013. Dan benar saja. Tim yang dikapteni Valere Germain itu
sampai dua pekan sebelum kompetisi berakhir berada di puncak klasemen --
dan dipastikan kembali ke Ligue 1 musim depan.
Setelah memastikan comeback ke divisi top, Monaco dikabarkan
sedang mengincar sejumlah nama tenar untuk bergabung dengan Ranieri.
Nama-nama yang masuk rumor transfer Monaco adalah Carlos Tevez, Diego
Ribas da Cunha, Robinho, Joao Moutinho sampai Wayne Rooney. (Bahkan saat
tulisan ini diturunkan, tercantum sudah tercantum nama Radamel Falcao
dalam daftar skuat mereka di situs Wikipedia -- walaupun hingga kini belum ada konfirmasi dari pihak-pihak terkait).
Rumor
transfer itu bisa berhembus tentu saja karena Rybolovlev dikabarkan
telah menyiapkan anggaran besar untuk mengembalikan kejayaan klub yang
sudah berdiri sejak 89 tahun silam itu.
Siapakah di antara
pemain-pemain top di atas yang pada akhirnya benar-benar direkrut
Monaco, layak untuk ditunggu selama bursa transfer musim panas. Akan
tetapi, sinyalemen Monaco bakal menjadi klub kaya baru sepertinya sudah
cukup jelas.
Home »
Sepakbola Dunia
» AS Monaco, Calon Klub Kaya Baru
AS Monaco, Calon Klub Kaya Baru
Written By Unknown on Friday, May 17, 2013 | 12:27 PM
bobotoh-go.blogspot.com
Sepakbola Dunia
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !