Beckham: Saya Sadar Harus Pensiun Setelah Dilewati Messi

bobotoh-go.blogspot.com - Berakhir sudah 20 tahun karier sepakbola David Beckham. Salah satu hal yang meyakinkan mantan kapten Inggris itu pensiun adalah setelah dia dengan mudah dilewati Lionel Messi, ketika PSG berhadapan dengan Barcelona.

Dengan kini sudah berusia 38 tahun, karier Beckham sebagai pesepakbola memang tak bersisa banyak lagi. Setelah merasakan empat kompetisi teratas di Eropa dan mengumpulkan banyak trofi juara, dia akhirnya mengumumkan pensiun pada Kamis (16/5/2013) kemarin.

Beckham sebelumnya selalu bungkam saat dikorek wartawan soal kelanjutan masa depannya mengingat dia hanya mengikat kontrak setengah musim dengan Paris Saint Germain. Saat ditanya alasan yang membuat dirinya memutuskan pensiun, Beckham sambil berseloroh menyebut nama Lionel Messi.

Diceritakan Beckham, dia menyadari kalau waktunya di atas lapangan sudah habis saat Messi dengan mudah melewatinya dalam pertandingan leg pertama babak delapan besar Liga Champions. Beckham, yang dipasang sebagai starter saat PSG menjamu Barca, ketika itu dibuat kerepotan meladeni kekuatan lini tengah The Catalans, termasuk saat harus berhadapan dengan Messi.

"Saya mungkin tahu (saatnya untuk pensiun) saat Messi berlari melewati saya dalam pertandingan kandang, tapi saya mendapatkan kehormatan atas trofi-trofi yang sudah saya menangi," sahut Beckham dalam wawancaranya dengan Gary Neville untuk Skysport.

Dilanjutkan Beckham, keputusan untuk pensiun sudah dia pikirkan matang-matang sejak beberapa bulan silam. Beckham pun mengaku sudah sangat siap dengan jalan yang dia pilih.

"Selama bertahun-tahun saya melihat pemain pensiun, dan saat Anda bertanya soal hal itu mereka akan bilang kalau saatnya tiba maka Anda akan mengetahuinya. Saya pikir saya sudah siap. Jelas itu keputusan yang sulit karena saya pikir saya masih bisa berada di level top dan membuktikannya dalam enam bulan terakhir (di PSG)."

"Tapi saya selalu bilang ke diri saya sendiri dengan diam-diam kalau saya mau berada di puncak. Jika delapan bulan lalu Anda menanyakan apakah saya akan bermain di Liga Prancis memenangi Piala Prancis, memenangi liga dan menuntaskannya seperti ini, saya mungkin akan menjawab 'itu tidaklah mungkin'. Tapi saya mendapatkan kesempatan itu dan sekarang saya merasa inilah saatnya yang tepat," jelasnya lagi.